ANAMNESA
KEBUTUHAN CAIRAN
PENGERTIAN
|
Mengetahui kebutuhan cairan masuk dan
keluar tubuh
|
TUJUAN
|
1.
Mengetahui jumlah masuk cairan
2.
Mengetahui keluaran cairan
3.
Mengetahui balance cairan
4.
Menentukan kebutuhan cairan
|
KEBIJAKAN
|
Pasien dengan kecenderungan gangguan
regulasi cairan
|
PETUGAS
|
Perawat
|
PERALATAN
|
Alat tulis untuk dokumentasi
|
PROSEDUR PELAKSANAAN
|
A. Tahap prainteraksi
1.
Melakukan pengecekan program terapi
2.
Mencuci tangan
B.
Tahap orientasi
1.
Memberi salam, sebut nama pasien
2.
Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
C.
Tahap kerja
1.
Menghitung atau menayakan intake oral (makan dan
minum)
2.
Menghitung intake parenteral
3.
Menentukan cairan metabolism
4.
Menanyakan output urin
5.
Menanyakan output feses
6.
Menghitung output abnormal (muntah, perdarahan,
dll.)
7.
Menghitung balance cairan
D.
Tahap terminasi
1.
Mengevaluasi data yang diperoleh
2.
Berpamitan dengan pasien
3.
Membereskan alat
4.
Memcuci tangan
5.
Mencatatkegiatan dalam lembar keperawatan
|
No comments:
Post a Comment